-->

Gejala HIV AIDS

Gejala HIV Aids│Penyakit Aids│Pengertian HIV Aids│Penyebab HIV Aids - Hari Aids sedunia diperingati setiap tanggal 1 Desember untuk menumbuhkan kesadaran terhadap AIDS yang disebabkan oleh HIV karena sudah banyaknya korban yang meninggal jawaban dari penyakit yang mengerikan ini dan setiap tahun terus meningkat.

Banyak orang yang putus asa dan juga depresi ketika mengetahui dirinya terkena Aids, karena sudah dipastikan hidupnya tidak akan lama lagi karena sistem kekebalan tubuh yang semakin memburuk.

Karena itu sebaiknya kita mengenal sedari dini apa itu HIV dan AIDS, serta mengetahui cara penularannya semoga kita mampu lebih berhati-hati supaya dapat terhindar dari HIV yang mengerikan ini.

 Hari Aids sedunia diperingati setiap tanggal  Gejala HIV AIDS
Stop HIV Aids
Apakah HIV itu?
HIV akronim dari Human Immunodeficiency Virus yaitu virus yang menjadi penyebab AIDS, HIV ini akan hidup pada cairan di dalam tubuh seseorang yang terinfeksi menyerupai dalam darah, cairan vagina atau air mani.
Sebelum virus tersebut menyebabkan Aids maka penderita akan terlihat sehat dan tidak terlihat tanda-tanda seseorang terkena Aids, kira-kira 5 hingga 10 tahun gres akan muncul gejala-gejala seseorang terinfeksi HIV dan semakin hari semakin memburuk.
Pada ketika seseorang terkena HIV meskipun dalam keadaan sehat ia akan dapat menularkan virus tersebut pada orang lain.

Apakah Aids itu?
AIDS yaitu Acquired Immune Deficiency Syndrome, yaitu sindroma menurunnya kekebalan tubuh yang disebabkan oleh karena HIV.
Karena menurunnya kekebalan tubuh maka pengidap Aids akan mudah tertular oleh aneka macam macam penyakit dan hingga ketika ini belum ada obat yang benar-benar dapat menyembuhkannya, karena itu sangat penting sekali untuk mengetahui penyebab, cara penularan dan tanda-tandanya.

Bagaimana HIV mampu tertular?
Selama kita tidak kontak lewat darah dan menghindari seks bebas maka kita aman bersentuhan dengan penderita HIV, karena HIV tidak menular lewat ciuman, jabatan tangan, sentuhan, pelukan, tinggal serumah dan menggunakan peralatan makan yang sama.

Namun kita juga perlu tahu bagaimana HIV dapat tertular, secara umum ada 3 cara bagaimana HIV mampu ditularkan pada orang lain:
  1. Melalui alat suntik yang tidak steril.
  2. Transfusi darah atau menggunakan jarum suntik secara bergantian.
  3. Hubungan seks tanpa pelindung dengan orang yang terinfeksi HIV.
Apakah ARS itu?
Pada ketika seseorang terkena HIV, antara 1 hingga 2 bulan setelah HIV masuk ke dalam tubuh maka sekitar 40 hingga 90 persen penderita akan mengalami beberapa gejala umum yang disebut dengan ARS atau Acute Retroviral Syndrome.

Beberapa gejala jikalau seseorang terkena HIV Aids:
  • Mengalami demam, inilah gejala paling umum pada ARS yaitu tubuh mengalami demam ringan namun biasanya akan disertai oleh beberapa tanda lainnya menyerupai pembengkakan kelenjar getah bening, sakit tenggorokan dan kelelahan. 
  • Tubuh terasa lelah dan lesu, gejala ARS yaitu tubuh mengalami kelelahan karena kekebalan tubuh yang mulai terganggu, bahkan mampu juga penderita HIV akan sangat kelelahan ketika berjalan beberapa langkah.
  • Otot dan sendi terasa nyeri, ARS biasanya akan menyerupai gejala flu, hepatitis atau sifilis menyerupai nyeri pada otot dan sendi dan timbulnya kelenjar getah bening pada leher, pangkal paha dan ketiak.
  • Sakit kepala dan tenggorokan, ini merupakan gejala yang mungkin saja terjadi ketika seseorang mengalami serangan HIV, karena itu perlu dilakukan tes di laboratorium jikalau mengalami sakit kepala dan sakit tenggorokan berkepanjangan.
  • Timbulnya ruam pada kulit, pada awal seseorang terinfeksi HIV biasanya akan muncul ruam pada kulit dan biasanya muncul pada penderita yang tidak mempunyai riwayat alergi, ruam ini mampu berupa bisul atau tanda kemerahan yang gatal pada beberapa adegan tubuh.
  • Berat tubuh menurun, ketika sistem kekebalan tubuh mulai menurun maka akan tubuh akan mengalami penurunan berat tubuh dan biasanya akan terjadi pada penderita HIV meskipun asupan makanan tercukupi.
  • Merasa mual, muntah dan diare, jikalau kekebalan tubuh menurun maka penderita HIV akan mengalami gejala mual, muntah bahkan diare yang terus menerus.
  • Pneumonia, penderita HIV dapat mengalami peradangan yang terjadi pada jaringan paru yang disebabkan oleh infeksi virus karena menurunnya daya tahan tubuh.
  • Batuk kering berkepanjangan, jikalau seseorang mengalami batuk yang berkepanjangan meskipun sudah menjalankan pengobatan bahkan semakin parah maka perlu diwaspadai mampu jadi si penderita sudah terserang HIV.
  • Malam hari sering berkeringat, pada tahap awal infeksi biasanya sebagian penderita akan mengalami berkeringat yang berlebih pada malam hari meskipun tidak melaksanakan aktivitas apapun.
  • Adanya perubahan pada kuku, penderita HIV biasanya akan mengalami perubahan pada kukunya menyerupai kuku menebal dan melengkung, kuku akan menghitam dengan garis coklat dipermukaannya.
  • Sering mengalami kesemutan, pada HIV stadium final biasanya syaraf akan mengalami banyak kerusakan sehingga menyebabkan penderita sering mengalami mati rasa dan kesemutan pada tangan dan juga kaki.
  • Susah untuk konsentrasi, penderita HIV biasanya akan mudah marah, tersinggung, susah berkonsentrasi dan gangguan pada syaraf motorik. 
  • Timbulnya herpes di adegan tertentu, tanda yang ditimbulkan oleh penderita HIV yaitu timbulnya herpes pada adegan genital dan juga mulut.
  • Infeksi pada lisan karena jamur, penderita HIV biasanya akan mengalami infeksi pada lisan yang disebabkan oleh karena jamur sehingga akan susah jikalau menelan makanan.
  • Menstruasi tidak teratur pada wanita, seringkali wanita penderita HIV mengalami siklus ketidakteraturan ketika menstuasi ini dikarenakan ekses dari penurunan berat badan.
Bebrapa tips semoga terhindar dari HIV:
  • Hindari berganti-ganti pasangan seksual atau seks bebas, apalagi tanpa pelindung yang benar-benar aman.
  • Hindari melaksanakan kekerabatan seks dengan orang yang tidak tahu kondisi kesehatannya. 
  • Setia pada satu pasangan.
  • Menggunakan alat suntik yang sekali pakai.
  • Jika mendapatkan tranfusi darah pastikan bahwa darah yang diterima terbebas dari HIV.
  • Hindari menggunakan obat-obatan terlarang dan narkotik.
  • Hindari menggunakan tatoo dan tindik yang tidak steril.
  • Jika seorang wanita kasatmata terkena HIV sebaiknya tidak hamil karena dapat menularkan HIV pada bayinya.
Semoga artikel mengenai Gejala HIV AIDS ini mampu bermanfaat dan menambah pengetahuan bagi kita semua.



Sumber http://sehatalami99.blogspot.com

0 Response to "Gejala HIV AIDS"

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel