-->

Tentara muslim banyak berkorban dalam perang demi Amerika

Pidato ayah dari Kapten Humayun Khan, tentara muslim Amerika Serikat yang gugur dalam medan perang, menjadi salah satu momen paling mengejutkan dalam Konvensi Partai Demokrat yang baru digelar beberapa hari lalu.

Dalam pidato itu Khizr Khan, nama sang ayah, membawa salinan Konstitusi AS dan mengecam calon presiden dari Partai Republik, Donald Trump.



"Anda tidak pernah mengorbankan apa pun atau siapa pun demi negara," kata dia kepada Trump, seperti dilansir koran the Daily Mail, Sabtu (30/7).

Humayun Khan memang bukan satu-satunya tentara muslim AS yang gugur di medan perang membela negara.

Bahkan warga muslim hampir selalu berperan dan berkorban dalam setiap perang besar di Amerika, termasuk Perang Revolusi.

Lebih dari 15 ribu warga Arab Amerika maju ke medan tempur dalam Perang Dunia Kedua dan ratusan warga muslim juga bekerja sebagai utusan diplomatik atau penerjemah bagi tentara AS kala itu.

Dalam laporan pada 2011 ada 6.024 muslim yang mendapat penghargaan dari militer AS sejak peristiwa serangan 11 September 2001.

Salah satu nama yang cukup dikenal di AS adalah tentara muslim bernama Kolonel Marinir Douglas Burpee yang sudah bertugas lebih dari 20 tahun.

"Semua orang tahu saya seorang muslim. Ketika saya terbang memakai kalung tanda nama, saya menyisipkan sebuah ayat dari Alquran," kata dia dalam sebuah wawancara. Sumber Merdeka.com

0 Response to "Tentara muslim banyak berkorban dalam perang demi Amerika"

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel