5 Taman Patung Paling Unik Di Dunia

Parque Jaime Duque, Kolombia

Parque Jaime Duque yang ada di Kolombia ini bukan seperti taman patung pada umumnya. Sesuatu yang berbeda berada di dalam taman ini karena memberikan simbol atau penghargaan kepada Tuhan Maha Kuasa.

Taman ini bukan hanya menjadi simbol nasional dari negara tersebut, melainkan juga menjadi simbol serta ikon budaya dunia. Dinamakan setelah dibukanya rute penerbangan udara internasional ke Kolombia..

Taman ini ditujukan sebagai taman rekreasi keluarga. Dibuka pada 27 Februari 1983 oleh Jaime Duque Grisales, taman ini menarik ribuan pengunjung lokal maupun asing setiap tahun karena berisikan tempat-tempat replika yang ada di seluruh dunia. Taman ini juga bertujuan memberikan keuntungan kepada organisasi nonprofit yang didedikasikan melayani orangtua dan anak-anak.

Great Stone Face Sculpture Park, Korea Selatan

Anda ingin melihat wajah-wajah terkenal seperti Abraham Lincoln, Arnold Palmer, Fidel Castro dan yang lainnya dalam bentuk patung? Datanglah ke taman ini. Mereka diciptakan dalam bentuk batu untuk memudahkan Anda melihat mereka dari dekat. Ya, taman ini berada di Korea Selatan, patung-patung wajah orang terkenal ini berjajar saling berdekatan diantara pepohonan nan rimbun.

Pematung telah menciptakan taman patung ini guna menghormati para tokoh tersebut seperti pemimpin politik, penulis, ilmuwan, filsuf dan tokoh lain yang tersebar di lebih dari 180 negara di sleuruh dunia. Taman ini terbagi menjadi beberapa bagian, seperti Buddihsme, Yunani, Musisi, serta Olahraga. Wisatawan dapat mengabadikan momen atau melihat wajah-wajah khas mereka dalam bentuk patung batu. Taman ini telah menarik ribuan pengunjung di setiap tahun.

Vigeland Park, Norwegia

Norwegia menawarkan kepada wisatawan seni patung manusia terbesar yang dibuat oleh seorang seniman tunggal. Atraksi ini juga menjadi salah satu atrkasi populer di negara tersebut. Vigeland Park adalah hasil dari obsesi artistik satu orang seniman yang bekerja dengan membuat patung manusia. Taman ini berisikan 212 patung perunggu dan granit dari tangan ajaib, Gustav Vigeland.

Bekerja hampir selama 20 tahun membuat patung tersebut, karyanya kini menjadi favorit penduduk setempat. Bahkan di antaranya ada beberapa bentuk patung yang mencampurkan unsur erotis di dalamnya. Namun secara keseluruhan, patung buatannya ini berkisar pada topik sehari-hari seperti berjalan, duduk, memegang tangan, bahkan seorang laki-laki bersama dengan bayi.

Taman yang dibuka untuk umum sejak 1940 ini kini menjadi salah satu atraksi wisata populer di kalangan wisatawan lokal maupun asing yang datang ke Oslo. Bahkan, beberapa di antaranya menjadikan taman ini sebagai objek fotografi mereka.

Sand Sculpture, Kuwait 

Apa yang ada di benak kalian begitu melihat bangunan ini. Semuanya nampak nyata, bahkan seperti hidup. Ini tidak berada di dalam dongeng. Ini nyata, bahwa ketika banyak patung telah dibuat untuk festival ini.

Ya, 35 ribu ton pasir telah diubah menjadi sebuah karya artistik oleh 70 seniman di sebuah lapangan sepakbola terbuka. Festival tahunan ini sudah berlangsung sejak Januari hingga April 2014.

Para pematung pasir membuat berbagai macam bentuk yang cukup memukau. Selama sembilan minggu mereka menampilkan sebuah bangunan kreasi masing-masing. Festival ini tak hanya berada di Kuwait, hampir seluruh negara sudah memiliki festival ini.

Akan tetapi memang penyelenggara dan organisasi dari pematung pasir berada di Kuwait. Di masing-masing negara, setiap festival ini menarik ratusan ribu wisatawan yang merasa terkagum-kagum akan karya mereka.

Museo de Arte Subacuatico, Meksiko

 
Cobalah menyelam ke perairan di sekitar Cancun, Laut Karibia, Meksiko. Bukan terumbu karang yang akan ditemukan di bawah laut ini, melainkan deretan patung seni yang sangat artistik. Proyek ini merupakan karya seniman ternama, Jason deCaires Taylor.

Di dalam museum ini, sebanyak 400 patung nampak seperti membentuk terumbu karang buatan. Perairan yang dangkal ini dapat dengan mudah dijelajahi oleh para penyelam. Baik amatir maupun profesional.

Proyek ini dirancang untuk mempromosikan kehidupan laut dan meningkatkan keanekaragaman hayati di perairan luas. Dengan menjadikan museum ini sebagai obyek wisata, patung-patung juga akan membantu meningkatkan kesadaran di kalangan pengunjung untuk menyadari menjaga dan melestarikan terumbu karang yang ada di sekitaran mereka.

Sengaja dibuat menyerupai manusia, agar wisatawan yang melihat hal ini akan merasakan dampaknya pada lingkungan. Setiap tahun, sejak dibuka pertama kali pada tahun 2010, The National Marine Park Cancun ini membawa lebih dari 750 ribu wisatawan dunia.

Sumber : dodkop.blogspot.com

Share this post